Selasa, 26 Februari 2013

Bayi Belajar Bahasa Sejak Dalam Kandungan

Bagikan Artikel Ini :
Bayi sudah mulai belajar bahasa sejak mereka masih dalam kandungan ibunya, demikian menurut sebuah penelitian terbaru dari Pacific Lutheran University di Washington.


Seperti dilansir Daily Mail, peneliti sebelumnya percaya bayi yang baru lahir dapat mulai membedakan suara dalam bulan pertama pertumbuhan. Namun, penelitian terbaru menunjukkan, kemampuan untuk mempelajari suara bahasa ibu dimulai di 10 minggu kehamilan.

“Kami sudah mengetahui selama lebih dari 30 tahun bila bayi belajar bahasa dengan mendengar suara bahasa ibu. Namun, penelitian pertama menunjukkan, pembelajaran bahasa dimulai bahkan sebelum bayi lahir,” jelas Christine Moon, peneliti utama.

Sebanyak 40 bayi dari Amerika Serikat dan 40 bayi lainnya dari Swedia dilibatkan dalam penelitian ini. Bayi yang baru lahir kemudian diuji dengan 17 suara bahasa ibu dan 17 suara dari bahasa lain. Peneliti kemudian mengukur ketertarikan pada bayi dengan menganalisis berapa lama bayi mengisap dot terhubung ke komputer. Saat bayi mengisap dot, mereka mendengar suara sampai berhenti. Kemudian ketika mengisap lagi, suara yang terdengar berbeda lagi.

Di kedua negara tersebut, ditemukan bayi cenderung mengisap empeng ketika mendengar suara dari bahasa asing. Hal ini menunjukkan, bayi sudah belajar bahasa ibu sejak dalam rahim.

Penulis utama penelitian dari Institute for Learning & Brain Science di University of Washington mengira bila bayi mulai belajar setelah lahir, namun sebenarnya mereka telah melakukannya jauh sebelum itu. Yang mereka pertanyakan sekarang adalah bagaimana bayi belajar bahasa dalam rahim ibu.


TERIMAKASIH SUDAH BERKUNJUNG KE BLOG INI, SEMOGA ARTIKEL INI MENAMBAH WAWASAN & MEMBERIKAN MANFAAT BAGI KITA SEMUA YANG MEMBACANYA...JANGAN LUPA UNTUK SELALU BERKUNJUNG KEMBALI...KARENA MASIH BANYAK ARTIKEL MENARIK LAINNYA YANG MENUNGGU UNTUK DIBACA OLEH PARA SOBAT SEMUA.






sumber:http://intisari-online.com/read/bayi-belajar-bahasa-sejak-dalam-kandungan

ARTIKEL TERKAIT :

Comments
0 Comments

Tidak ada komentar:

Posting Komentar