Ternyata tidak semua penemuan diciptakan dari hasil penelitian bertahun-tahun
dan dilakukan dengan serius. Ada beberapa penemuan yang tercipta dengan tidak
sengaja. Tak sedikit ilmuwan, peneliti bahkan rakyat jelata yang bisa menemukan
barang hebat karena ketidaksengajaan?
Mereka bisa menciptakan penemuan yang berguna sampai sekarang karena faktor
"kecelakaan". Misalnya karena kehabisan bahan, bahkan lupa cuci
tangan. Simak sembilan penemuan yang tak terduga dilansir Reader Digest
Asia.
1. Korek api
Pada tahun 1826, seorang apoteker bernama John Walker secara tak sengaja
menemukan korek api yang dibuat dari logam putih antimony sulfida dan dicampur
dengan zat kimia potassium chlorate, getah pohon, serta kanji. Walker
menggunakan kayu untuk mencampur zat-zat kimia itu, sehingga timbullah api yang
membakar kayunya.
2. Penisilin
Pada tahun 1928, ilmuwan Skotlandia bernama Alexander Fleming menutup
laboratorium dan meninggalkan peralatan kerja berupa cawan yang dibiarkan
selama dua minggu liburan.
Saat kembali, ia menemukan sejumlah jamur (fungus) yang aneh telah ada dan berkembang biak di dalam salah satu cawan kaca.
Jamur inilah yang dikemudian hari setelah melalui penelitian lebih lanjut disebut penisilin, suatu obat antibiotik yang paling banyak digunakan manusia hingga saat ini.
Saat kembali, ia menemukan sejumlah jamur (fungus) yang aneh telah ada dan berkembang biak di dalam salah satu cawan kaca.
Jamur inilah yang dikemudian hari setelah melalui penelitian lebih lanjut disebut penisilin, suatu obat antibiotik yang paling banyak digunakan manusia hingga saat ini.
3. Velcro
Pada awal tahun 1950, Insinyur Swiss bernama George de Mestral berjalan
melewati pedesaan. Dalam perjalanannya itu dia mengalami kesulitan saat harus
melepas rontokan bunga thistle pada bajunya.
Kemudian dia melakukan penelitian dengan menggunakan mikroskop dan mempelajari rontokan thistle. Di sana dia menemukan apa yang membuat tumbuhan itu lengket dan muncullah produk velcro.
Kemudian dia melakukan penelitian dengan menggunakan mikroskop dan mempelajari rontokan thistle. Di sana dia menemukan apa yang membuat tumbuhan itu lengket dan muncullah produk velcro.
4. Viagra
Pada tahun 1992, laki-laki di desa Welsh dari Merthyr Tydfil sedang menguji
sildenafil, obat aktif yang kini ada dalam Viagra. Awalnya, obat itu dimaksudkan
untuk membantu menurunkan tekanan darah dan nyeri dada akibat penyakit jantung.
Tapi pasien tersebut malah tidak ingin menggunakan obat ini lagi, karena membuat ereksi lebih kencang.
Tapi pasien tersebut malah tidak ingin menggunakan obat ini lagi, karena membuat ereksi lebih kencang.
5. Pemanis buatan
Peneliti yang bekerja di John Hopkins University, Constantine Fahlberg
menemukan pemanis buatan pada 1879 karena dia lupa untuk mencuci tangan sebelum
makan malam. Ketika dia mengambil sepotong roti, dia menemukan rasanya sangat
manis. Ternyata hal itu disebabkan tangannya ditumpahi sejenis bahan kimia di
laboratoriumnya yang kemudian diberi nama sakarin.
6. Vaseline
Robert A. Cheesebrough, pria 22 tahun asal Brooklyn bekerja di ladang minyak
Pennsylvania. Suatu hari dia menemukan suatu cairan minyak yang biasanya
disebut sebagai salah satu bahan batang lilin.
Dia melihat bahwa bahan tersebut dapat menyembuhkan luka pada kulit manusia. Setelah melakukan penelitian, Robert berhasil mengekstrak petroleum jelly yang akhirnya menjadi bentuk awal dari vaseline. Robert pun menjadi kaya dengan hasil penemuannya itu.
Dia melihat bahwa bahan tersebut dapat menyembuhkan luka pada kulit manusia. Setelah melakukan penelitian, Robert berhasil mengekstrak petroleum jelly yang akhirnya menjadi bentuk awal dari vaseline. Robert pun menjadi kaya dengan hasil penemuannya itu.
7. Teh
Ribuan tahun sebelum Inggris Bisa mengklaim sebagai minuman favorit panas
mereka, seorang kaisar Cina bernama Shen Nung merebus air. tanpa sengaja daun
teh yang ada di kebun Kaisar jatuh dalam air panas yang sedang dimasak. Ketika
daun tersebut terseduh dengan air panas, aroma sedap teh yang muncul membuat
dia tergoda untuk meminumnya.
Menurut Kaisar, minuman tersebut dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit.
Sejak saat itu, teh menjadi populer di seluruh China.
8. Keripik kentang
Selama musim panas 1853, seorang pelanggan di Moon Lake Lodge di Saratoga
Springs, New York, selalu mengeluh karena kentang goreng terlalu tebal dan
basah. Lalu kepala koki, George Crum memutuskan untuk menggoreng kentang dengan
irisan yang sangat tipis dan digoreng dalam minyak goreng yang banyak.
Awalnya kentang goreng tersebut terlalu tipis untuk ditusuk dengan garpu.
Namun setelah melakukan berbagai percobaan, hasilnya menjadi keripik kentang seperti yang kita makan saat ini dan disukai banyak orang.
Awalnya kentang goreng tersebut terlalu tipis untuk ditusuk dengan garpu.
Namun setelah melakukan berbagai percobaan, hasilnya menjadi keripik kentang seperti yang kita makan saat ini dan disukai banyak orang.
9. Chocolate chip cookies
Pada awal 1930-an, Ruth Wakefield, pemilik penginapan, Massachusetts,
kehabisan cokelat leleh untuk membuat makanan. Akhirnya ia mengambil
cokelat batangan cokelat yang dihancurkan kecil-kecil dan dilempar ke dalam
oven. Ia berharap cokelat itu akan mencair. Ternyata yang dihasilkan justru
cokelat itu menggumpal kecil-kecil. Resep tersebut akhirnya dibeli Nestle.
Anda pun juga berkesempatan untuk menciptakan penemuan hebat sama seperti
mereka.
TERIMAKASIH SUDAH BERKUNJUNG KE BLOG INI, SEMOGA ARTIKEL INI MENAMBAH WAWASAN & MEMBERIKAN MANFAAT BAGI KITA SEMUA YANG MEMBACANYA...JANGAN LUPA UNTUK SELALU BERKUNJUNG KEMBALI...KARENA MASIH BANYAK ARTIKEL MENARIK LAINNYA YANG MENUNGGU UNTUK DIBACA OLEH PARA SOBAT SEMUA.
SELURUH ISI DARI BLOG INI BOLEH DI COPY-PASTE/DISEBARLUASKAN DENGAN SYARAT MENCANTUMKAN LINK SUMBER DARI BLOG INI. THANKS... !