Produk ini dijuluki sebagai beauty
chocolate atau cokelat kecantikan pertama di dunia. Cokelat ini diberi nama
Esthechoc.
Esthechoc dikembangkan oleh sebuah
laboratorium yang berafiliasi dengan Universitas Cambridge. Ini adalah sebuah
dark chocolate yang mengandung 70 persen kakao yang kaya anti-oksidan, yang
dapat membantu memperlambat proses penuaan kulit.
7,5 gram Esthechoc mengandung lebih
banyak flavanol dibanding 100 gram cokelat biasa, dan setara dengan kandungan
astaxanthin dari 300 gram salmon liar. Zat-zat tersebut dipercaya dapat
membantu meningkatkan sirkulasi darah dan meningkatkan suplai darah ke kulit,
sehingga kulit akan terasa lebih sehat dan muda.
Perusahaan bio-medis yang berbasis
di Cambridge, Lycotec, telah melakukan uji coba pada cokelat itu pada relawan
yang berusia antara 50 dan 60 tahun. Dari survei itu, mereka mengatakan bahwa
manfaat dari cokelat ini terlihat hanya dalam waktu tiga minggu."Setelah
3-4 minggu mengonsumsi cokelat ini, cokelat ini tidak hanya mampu menekan
tanda-tanda penuaan, tetapi juga memperlancar sirkulasi darah," ungkap
Lycotec dalam sebuah posting di situsnya. "
Dr Ivan Petyaev, penemu Esthechoc
dan direktur Lycotec, mengatakan bahwa teknologi di belakang cokelat
revolusioner ini berasal dari Cambridge University dan diperlukan beberapa
tahun untuk mengkonversinya dari penelitian hingga menjadi formula yang
fungsional. Seorang mantan mahasiswa Cambridge, Petyaev adalah tokoh
kontroversial yang pernah mengklaim bahwa infeksi menular seksual Chlamydia
bisa diobati dengan mengonsumsi keju Prancis.
Akademisi lainnya rupanya masih
meragukan Esthechoc, dengan alasan itu membutuhkan penelitian lebih lanjut.
Salah satu kelebihan yang dimiliki oleh Esthechoc adalah bahwa cokelat ini
hanya mengandung 38 kalori per porsi, yang tentunya jauh lebih sedikit dari
cokelat biasa, sehingga bisa dinikmati oleh penderita diabetes.
"Ini akan akan dijual bulan
depan di Inggris dan beberapa negara di Eropa," kata Dr Ivan Petyaev, otak
di balik Esthechoc. "Ini juga akan tersedia secara online, dan kami
berencana untuk bekerja sama dengan retailer besar, salah satu retailer top di
negeri ini."
Sayangnya, tidak ada informasi yang
menyebutkan bagaimana rasa dari cokelat tersebut. Jadi, kita tidak tahu
bagaimana rasanya.
sumber:http://www.merdeka.com/gaya/ajaib-makan-cokelat-ini-bikin-awet-muda.html