5 Negara yang Paling Menikmati Dalam Masalah Hubungan Seks

Bagikan Artikel Ini :

Bercinta merupakan sebuah hubungan yang dilakukan oleh pasangan saat nafsu sedang tinggi. Kepuasan bercinta tentu saja hanya dapat dinilai oleh pasangan itu sendiri.

Kepuasan bercinta rupanya ditentukan dari banyak faktor. Faktor seringnya melakukan hubungan seksual bukanlah jadi hal yang bisa dikategorikan puas dalam bercinta. Contohnya seperti Jepang, negara yang penduduknya jadi idola dalam hal bercinta.

Selain Jepang, Brasil juga jadi salah satu idola lantaran memiliki wanita-wanita yang seksi. Namun tetap saja tidak masuk lima besar negara dengan penduduk terpuas dalam hal seks.

Penasaran, negara apa saja dengan tingkat kepuasan cinta terbaik? Berikut lima negara dengan kepuasan seks terbaik sejagat yang dihimpun dari beberapa situs seperti vagabondish.com, The Independent, dan alternet.com:

1.Spanyol

Kepuasan bercinta di Spanyol jadi yang teratas di dunia. Rupanya kepuasan Negeri Matador ini lantaran pemerintahnya mengizinkan warganya untuk menikah dengan sesama jenis.

Selain itu, kepuasan bercinta pasangan normalnya juga merupakan yang tertinggi, lantaran diawali dengan pemanasan yang sangat menggairahkan.

Dari survey penduduk yang berjumlah 9.850 jiwa, kepuasan seks yang dinilai dari survei mencapai 90 persen. Angka yang sempurna bagi penikmat seks di dunia.

2.Belanda

Tingkat kemahiran bercinta orang Belanda tidak diragukan lagi. Kepuasan penduduk di negara ini dalam bercinta menjadikan Negara Kincir Angin tersebut peringkat kedua negara dengan kepuasan seks tertinggi di dunia.

Selain kemahiran bercintanya, kebebasan dalam berpasangan juga menjadikan Belanda masuk kategori dua besar dalam kepuasan seks. Negara ini bahkan dijuluki sebagai surganya para homoseksual.

Situs Alternet memberitakan, 22% dari keseluruhan populasi Belanda menilai kualitas bercinta mereka dalam tingkat yang terbaik, dengan sedikit nilai aborsi dan pejangkit HIV.

3.Yunani

Salah satu alasan yang menjadikan Yunani sebagai negara dengan kepuasan bercinta terbaik ketiga adalah para pasangannya yang tidak pernah meributkan atau berkompromi lebih lanjut tentang kehidupan seks mereka.

Mereka cenderung melakukan hal itu secara spontanitas tanpa banyak aturan. Sejarah bercinta di negeri para dewa ini rupanya telah tertuang dalam abad ke-4 Sebelum Masehi, dimana kaum Hipokrat mengibaratkan bercinta adalah suatu hal yang sangat natural dan berjalan sebagaimana yang seharusnya.

Perusahaan kondom terkenal, Durex juga menyebutkan tingkat keseringan bercinta di Yunani sebanyak 164 kali dalam setahunnya dan 51% dari mereka mengaku puas dalam menjalaninya.

4.India

Negara dengan adat ketimurannya yang kental ini rupanya tak menjadikan India sebagai negara dengan tingkat kepuasan seks tertinggi di Asia, bahkan melebihi Jepang. Sama seperti di Indonesia, negara ini mengharuskan warganya untuk menikah dulu baru boleh melakukan hubungan badan.

Namun rupanya hal tersebutlah yang membuat para lelaki di Negeri Bollywood ini memuaskan pasangannya. Mereka menyebut seks yang berkualitas hanya untuk memuaskan pasangan.

Sebuah misteri kenikmatan bercinta yang telah dibayangkan sejak lama akhirnya dapat direalisasikan. Sebuah studi mengatakan, India merupakan negara dengan performa bercinta tercepat, dengan durasi 13 menit berbagai gerakan untuk saling memuaskan dapat dilakukan, dan diakui 61% dari mereka mengaku puas akan hal tersebut.

5.Nigeria

Salah satu negara yang terletak di Benua Hitam ini merupakan satu-satunya negara dengan tingkat kepuasan seks tertinggi di Afrika. Didukung populasi penduduk yang banyak, warga Nigeria juga dikenal sebagai orang yang melakukan hubungan seks dengan durasi yang lama.

Bayangkan saja, setiap pasangan bisa melakukan hubungan seks rata-rata selama 24 menit.

Alasan tersebut dinilai sebagai landasan yang kuat dan membuktikan Nigeria adalah negara dengan tingkat kepuasan bercinta terbaik di dunia.

sumber:http://www.merdeka.com/dunia/orang-orang-di-negara-ini-paling-menikmati-hubungan-seks/nigeria.html

Renungan Harian Cahaya Bangsa

Laman

Senin, 08 Juni 2015