Teknologi memang selalu berkembang
dan tidak ada habisnya. Mengikuti perkembangan teknologi memang tidak mudah dan
tidak murah. Walau masih muda, banyak dari kita yang tidak mampu mengejar
canggihnya teknologi. Selain itu, sebenarnya menggunakan teknologi yang canggih
juga tidak wajib karena memang cara hidup setiap orang berbeda. Tapi tidak
dengan pria ini, merasa frustasi tidak bisa menggunakan piranti canggih, dia
memutuskan untuk bunuh diri.
Pria berusia 53 tahun ini tinggal di
Changua, Taiwan ini merasa hidupnya begitu menderita karena tidak bisa
menggunakan Handphone canggih dan gadget lainnya. Dia merasa tersisih, dan
akhirnya nekat bunuh diri dengan menabrakkan tubuhnya ke truk yang sedang
melaju kencang. Keluarga pria ini syok bahwa ayah tercinta mereka begitu
tertekan sampai akhirnya memilih untuk mengakhiri hidupnya.
Sebelum bunuh diri, pria malang ini
menulis surat. Inilah isi suratnya: "Saya tiba-tiba menyadari saya
benar-benar harus mengikuti perkembangan zaman. Saya merasa tidak berguna
dengan segala hal yang ada saat ini, apakah itu komputer atau telepon selular.
Saya jarang membeli sesuatu yang baru dan tidak banyak yang benar-benar bisa
saya lakukan. Hidup dengan cara seperti ini lebih menakutkan daripada mati.
Karena itu, saya telah membuat keputusan untuk mengakhiri hidup saya,"
tulis surat yang dibuat korban sebelum mengakhiri hidupnya, seperti dilansir
situs en.rocketnews24.com, Kamis (1/8) dan dikutip dari merdeka.com.
Pria ini merasa kesepian, tidak
memiliki teman. Istrinya sudah meninggal 10 tahun yang lalu dan istri keduanya
menceraikannya bulan lalu. Pria ini hanya memiliki anak dan cucu, karena itu
dia suka datang ke rumah anaknya, berharap bisa sekedar bermain dengan mereka.
Tapi anak-anak balita kini lebih asyik bermain dengan gadgetnya, dan pria
malang ini merasa terlupakan.
"Aku mencoba untuk mengikuti
teknologi tapi gagal. Aku merasa terasing dan hidup di dunia yang berbeda
dengan orang-orang jaman sekarang" tulisnya lagi. Sebagai seorang pedagang
sayuran, pria berusia 53 tahun ini memang tidak terlalu membutuhkan teknologi.
Karena itulah dia tidak mengikuti dan merasa terkucil ketika semua orang sibuk
dengan gadgetnya.
Walau terdengar sepele, tapi
kejadian ini menjadi pengingat bagi kita ladies. Orang tua banyak yang tidak
bisa memakai piranti canggih seperti kita. Bila mereka sedang berada di dekat
kita, jauhkan gadget dan ajak mereka berbicara. Yang mereka butuhkan hanya
perhatian dari anak dan cucunya tercinta.
sumber:http://www.ceritaciijail.com/2013/08/Merasa.Dirinya.Gaptek-Pria.Ini.Nekat.Mencoba.Bunuh.Diri.html
TERIMAKASIH SUDAH BERKUNJUNG KE BLOG INI, SEMOGA ARTIKEL INI MENAMBAH WAWASAN & MEMBERIKAN MANFAAT BAGI KITA SEMUA YANG MEMBACANYA...JANGAN LUPA UNTUK SELALU BERKUNJUNG KEMBALI...KARENA MASIH BANYAK ARTIKEL MENARIK LAINNYA YANG MENUNGGU UNTUK DIBACA OLEH PARA SOBAT SEMUA.
SELURUH ISI DARI BLOG INI BOLEH DI COPY-PASTE/DISEBARLUASKAN DENGAN SYARAT MENCANTUMKAN LINK SUMBER DARI BLOG INI. THANKS... !