1. Beruang

Bertemu dengan beruang di alam liar adalah hal yang mengejutkan namun
berusahalah untuk tetap tenang karena panik adalah hal terburuk yang dapat Anda
lakukan. Untuk mengantisipasi hal ini selalulah bawa semprotan merica. Namun
jika Anda tidak membawanya berusahalah untuk mundur secara perlahan dan hindari
tatap mata. Jangan lari, orang tercepat di dunia saja tidak bisa lebih
cepat dari beruang dan sudah menjadi insting predator untuk mengejar mangsanya.
Jika beruang itu menyerang atau mendekati Anda, itu adalah waktunya untuk
Anda berpura-pura mati. Menyerupai posisi seperti menggulung dan lindungi leher
Anda dengan tangan Anda, ini adalah hal yang sulit namun merupakan cara
terbaik. Jika beruang tersebut tetap menyerang Anda, maka lawanlah dan gunakan
semua senjata yang dapat Anda temukan dan butakan matanya, buatlah kematian
Anda dipenuhi perjuangan.
2. Serigala

Serangan serigala adalah hal yang jarang terjadi. Biasanya ini terjadi
karena perkemahan yang berantakan, membuat makanan dan hal-hal berbau lainnya
mengundang mereka. Jika Anda merasakan ada keberadaan serigala di sekitar Anda
namun belum terlihat, maka mundurlah perlahan dan seperti kebanyakan skenario
lainnya, hindari tatap mata.
Apabila serigala tersebut mendekati Anda maka ada kemungkinan Anda harus
melawan serigala tersebut. Buatlah diri Anda terlihat mengintimidasi dan
terlihat lebih besar namun jangan perlihatkan gigi Anda. Jika serigala tersebut
menyerang Anda maka lawanlah dengan semua senjata yang dapat Anda temukan dan
lindungi leher serta muka Anda.
3. Rakun

Di negara-negara seperti Amerika, Jepang, dan Jerman, kemunculan rakun
sering ditemukan di kawasan perkotaan. Hewan ini mencari makanan dari
tempat-tempat sampah dan dapat masuk ke rumah-rumah warga. Yang mengerikan dari
serangan hewan ini adalah tingginya kemungkinan penularan rabies dari banyaknya
rakun yang juga menderita rabies.
Untuk mengantisipasi hal ini, jangan melawan rakun tanpa perlindungan dan
baiknya lagi panggillah pihak perlindungan alam liar atau ahli binatang pada
daerah Anda. Jika Anda terkena gigitan rakun, cuci luka dengan sabun dan
pergilah ke dokter secepatnya.
4. Ikan Hiu

Cara terbaik begitu Anda menyadari ada hiu di perairan Anda maka kaburlah
secepatnya ke tepian terdekat. Namun jika Anda memang sudah menjadi mangsa dari
si hiu, maka hindarilah membuat percikan air dan gerakan tiba-tiba.
Berpura-puralah mati dengan turun naik secara perlahan di air. Ini karena
kemungkinan yang lebih tinggi akan hiu tidak menyerang mangsa yang sudah mati,
namun itu tidak berarti mereka tidak akan.
Seperti kebanyakan serangan hewan lainnya, jika Anda diserang cara terbaik
adalah melawannya sekuat yang Anda bisa agar si hewan menyadari bahwa Anda
tidak sepadan untuk dimangsa. Untuk menghindari kemungkinan serang hiu, hindari
menggunakan barang-barang berkilau di air dan juga darah (seperti menstruasi
pada wanita).
5. Singa

Trik paling utama untuk mengantisipasi serangan singa adalah jangan
mendekatinya, namun jika Anda yang didekati singa maka triknya tentu berbeda.
Itu adalah saatnya Anda mulai berpura-pura gila, keluarkan suara kencang,
lakukan gerakan yang membuat diri Anda terlihat besar, atau kibas-kibaskan
jaket Anda biasanya akan membuat singa terindimasi. Jangan pernah berpura-pura
mati atau berusaha kabur dari singa, ini malah akan memperburuk keadaan.
Sama halnya dengan serangan serigala, jika Anda diserang oleh singa maka
lawanlah dengan senjata apapun yang dapat Anda gunakan baik itu batu ataupun
pasir dan serang kepala singa tersebut.
6. Piranha

Kebanyakan Piranha berasal dari sungai Amazon pada Brazil, Kolombia dan
Peru, namun juga dapat ditemukan Sungai Lijiang Cina dan danau Kaptai
Bangladesh. Satu-satunya trik mengantisipasi serangan ini adalah tentunya
keluar dari air secepat mungkin.
Tidak ada yang dapat Anda lakukan jika Anda diserang kerumunan Piranha, yang
dapat Anda lakukan hanyalah mengurangi frekuensi serangan dengan menghindari
menimbulkan percikan air. Sesudah Anda keluar dari air maka hindari perairan
tersebut sejauh mungkin dan lepaskan Piranha yang masih menggigit Anda, ini
karena Piranha masih dapat menggigit untuk sementara waktu walaupun sudah ada
di luar air.
7. Buaya

Begitu Anda menyadari keberadaan Buaya di perairan Anda maka berenanglah
tepian dengan gaya yang menimbulkan percikan air sekecil mungkin. Biasanya
buaya ditemukan pada perairan yang terpencil atau teluk kecil, hindari perairan
seperti itu.
Jika Anda diserang, ketahuilah bahwa air adalah teritori mereka, berusahalah
untuk membawa mereka ke darat dimana mereka kurang dapat bergerak banyak di
darat. Namun jika Anda diserang dalam air maka lakukan perlawanan dengan
menyerang mata dan hidung mereka. Dalam penyerangan buaya, mereka akan
melakukan perputaran-perputaran untuk mengoyak daging mangsa mereka,
berusahalah untuk berputar searah dengan si buaya jika mereka melakukan hal ini
dalam penyerangan tersebut.
8. Ular

Begitu Anda mendengar desisan atau derikan si ular maka jauhi tempat
tersebut karena itu adalah peringatan dari si ular bahwa mereka akan menyerang.
Pada umumnya, ular tidak akan menyerang secara tiba-tiba dan mereka tidak akan
melakukan hal tersebut kecuali jika mereka merasa terancam.
Untuk mengantisipasi serangan ular derik atau ular apapun, selalu kenakan
sepatu tebal saat Anda melakukan hiking atau berpergian ke alam liar. Selalu
waspada akan lingkungan sekitar Anda karena ular tidak hanya dapat ditemukan di
tanah namun juga di bebatuan atau pepohonan. Begitu Anda diserang maka
berusahalah untuk mengidentifikasi ular tersebut baik dengan smartphone atau
pengetahuan Anda, hindari si ular, jangan menyedot luka Anda, tetap tenang dan
pergilah ke rumah sakit.
9. Kuda Nil

Ketahuilah bahwa Kuda Nil adalah salah
satu hewan paling agresif dan berbahaya di dunia. Jadi begitu Anda melihat
Kuda Nil, jauhilah sejauh mungkin. Jika Anda didekati, kabur dan sembunyilah
baik dengan memanjat pohon atau sembunyi di belakangnya. Ini karena jika Anda
diserang oleh kuda nil maka tidak ada yang bisa Anda perbuat, yang dapat Anda
lakukan hanya pasrah, bertobat, dan berharap Anda masuk Surga.
10. Ubur-ubur

Ubur-ubur khususnya ubur-ubur kotak adalah salah satu hewan
paling berbahaya dan mematikan di dunia. Jika Anda melihat ubur-ubur di
perairan Anda, maka tenanglah dan jauhilah karena kebanyakan ubur-ubur hanya
bergerak sesuai alur ombak. Namun jika itu adalah ubur-ubur kotak, kaburlah
secepat mungkin karena mereka dapat bergerak cukup cepat dan disebut-sebut
dapat berpikir.
Jika Anda disengat, langsung minta pertolongan dan berenanglah ke tepian
secepat mungkin. Hindari menggosok daerah sengatan karena itu malah akan
membuat racun tersebar, cuci luka dengan air asin dan cuka, lalu pergilah ke
rumah sakit jika Anda masih sadar (inilah sebabnya mengapa Anda meminta
pertolongan).
sumber:http://www.tahupedia.com/content/show/354/Tips-dan-Trik-Mengantisipasi-Berbagai-Serangan-Hewan-Liar