Sepanjang sejarah peradaban, manusia
memiliki beragam cara untuk memperindah dirinya, mulai dari melakukan berbagai
perawatan tubuh hingga membuat bermacam-macam hal untuk dikenakan. Bahan dasar
dari segala sesuatu itu sudah tersedia di alam.
Salah satu benda alam yang digunakan
oleh manusia untuk memperindah dirinya adalah batu-batu kristal. Butuh jutaan
tahun untuk sebuah batu kristal terbentuk. Agar dapat dijadikan perhiasan,
batu-batu itu perlu dibentuk terlebih dahulu.
Ada banyak jenis batu kristal.
Beberapa jenis batu kristal yang terkenal adalah intan, rubi, emerald, dan
safir. Harga jual dari batu-batu kristal itu bergantung pada beberapa hal,
seperti kelangkaan, kejernihan, dan lain sebagainya.
Berikut Empat Batu Mulia Paling Langka dan Termahal di Dunia, seperti dilansir dari Discovery.com,
Jumat (19/9/2014). Beberapa di antaranya mungkin masih terdengar asing bagi
telinga Anda.
Tanzanite
Jenis batu kristal ini hanya
ditemukan di kaki gunung Kilimanjaro, Tanzania Utara. Tanzanite bisa terlihat
berubah warna dari ungu ke biru dan sebaliknya. Dengan kondisi sangat langka
diperkirakan batu ini akan habis ditambang dalam 20-30 tahun ke depan.
Komposisi batu Tanzanite ini adalah
Kalsium, Aluminium, Silikon, Hidrogen, dan Oxigen. Kisaran harga Tanzanite
adalah US$ 600 (Sekitar Rp 7,2 juta) – US$ 1.000 (sekitar Rp 12 juta) per
karat.
Black Opal
Black Opal adalah varian terlangka
dari batu Opal yang merupakan batu nasional Australia. Hampir seluruh batu
Black Opal yang beredar berasal dari pertambangan Lightning Ridge, New South
Wales.
Batu berwarna dasar gelap dengan
bercak warna-warni ini membuatnya dihargai di kisaran US$ 2.300 (sekitar Rp
27,6 juta) per karat. Komposisi Black Opal ini adalah Silikon, Hidrogen, dan
Oksigen.
Alexandrite
Nama batu ini diambil dari nama Tsar
Alexander II Rusia. Tadinya batu ini dianggap sudah habis ditambang. Jenis batu
Alexandrite ini pertama kali ditemukan pada tahun 1830 di pegungungan Ural,
Rusia.
Baru-baru ini, batu Alexandrite
ditemukan di Brazil, Afrika Timur, dan Sri Lanka dalam jumlah yang terbatas.
Alexandrite merupakan batu yang dapat terlihat berubah warna dari merah ke
hijau atau sebaliknya.
Dengan komposisi Berilium,
Alumunium, dan Oksigen, batu ini dipasarkan dengan kisaran harga US$ 12.000
(sekitar Rp. 144 juta) per karat.
Pink Star Diamond
Pink Star Diamond ditambang pertama
kali pada tahun 1999 di Afrika Selatan. Dengan berat 59,6 karat, batu ini laku
terjual di lelang Sotheby’s dengan angka US$ 83 juta (sekitar Rp 998 miliar).
Dengan kata lain harga per karatnya adalah US$ 1,3 juta (sekitar Rp 16,7
miliar). Komposisi dari batu ini adalah karbon.
sumber:https://id.she.yahoo.com/4-batu-perhiasan-terlangka-dan-060100467.html