Rabu, 02 Desember 2015

Hal Rahasia Dibalik Adegan Hubungan Intim dalam Film

Bagikan Artikel Ini :
Adegan hubungan intim dalam film kerap menarik perhatian para penonton dewasa dengan kadar yang berbeda-beda. Hollywood, sebagai salah satu industri perfilman besar di dunia, ajeg memproduksi film-film yang memuat adegan intim sebagai elemen cerita. Tidak jarang, aktor-aktris yang melakoni adegan intim tersebut seakan melakukan hubungan intim secara nyata. Namun, pada kenyataannya, untuk mengambil gambar adegan intim dalam sebuah film diperlukan persiapan yang tidak sederhana.


Perlu dicatat bahwa sebuah produksi film tidak benar-benar mewajibkan aktor-aktrisnya untuk berakting lakukan hubungan intim di depan kamera. Oleh karenanya, produser membayar seorang stage direction untuk mengarahkan para aktor-aktris ketika proses shooting. Dengan begitu, aktor dan aktris film tersebut tidak akan kebingungan saat beradegan hubungan intim. Namun, cara semacam ini bisa berbeda antara sutradara satu dengan sutradara lainnya. 

Judd Apatow, yang baru-baru ini menyutradarai film Trainwreck sebagai contohnya, merasa perlu membawa foto-foto posisi adegan intim demi memperhalus adegan antara Amy Schumer dan lawan mainnya. "Saya membawa foto mengenai kemungkinan posisi yang bisa dilakukan saat berhubungan intim, tetapi saat di set syuting, semua berubah. Saya hanya menempatkan beberapa kamera agar adegan tersebut bisa terlihat bagus," ungkap Apatow, seperti dikutip The New York Times.

Lain lagi dengan sutradara Jean Marc Valle (Dallas Buyer's Club). Ia mengaku tak memakai koreografi khusus saat membuat adegan hubungan intim. Akan tetapi, ia berfokus dalam membangun suasana set syuting agar para aktor-aktris nyaman melakukan adegan tersebut. “Saya memberlakukan set tertutup dengan akses hanya beberapa orang saja, di dalam set hanya ada pencahayaan dan kamera yang dapat bergerak 360 derajat,” ungkap Jean-Marc Valle.

Cara yang lebih ekstrem dilakukan sutradara asal Denmark Lars von Trier yang dikenal melalui film-filmnya yang kontroversial. Ia pernah meminta para aktor dan aktris dalam filmnya untuk benar-benar berhubungan intim di depan kamera. Dalam film Nymphomaniac Vol.1 ada adegan hubungan intim yang melibatkan aktor Shia Labeouf. Dan yang terekam di kamera, sesuai dengan permintaan sutradara, adalah adegan intim antara aktor dan aktrisnya. Hanya saja dalam film tersebut, bukan Shia yang benar-benar melakukannya, tapi aktor penggantinya.

"Kami melakukan syuting di mana sang aktor pura-pura berhubungan intim, kemudian syuting dengan pemeran pengganti dan hubungan intim benar-benar dilakukan. Dua adegan tersebut kemudian akan diproses secara digital.” jelas Christine Vesth, produser Nymphomaniac Vol.1. “Bagian tubuh atas akan menampilkan Shia, dan bagian tubuh bawah akan menampilkan aktor penggantinya."
Selain menggunakan teknik khusus, adegan hubungan intim juga menggunakan alat khusus.
sumber:http://www.muvila.com/film/artikel/seluk-beluk-adegan-hubungan-intim-film-hollywood-151123s.html



 

ARTIKEL TERKAIT :

Comments
0 Comments

Tidak ada komentar:

Posting Komentar