"Mengapa yang disangka Jessica terus? Padahal, tidak
menutup kemungkinan, ada orang lain selain Jessica," ujarnya saat
dihubungi, Kamis (4/3/2016).
Yudi menambahkan, dirinya menduga bahwa Mirna tewas lantaran
ada penyakit lain, bukan karena dibunuh. (Baca: Pihak Jessica Sebut Polisi
Masih Belum Punya Bukti Perbuatan Menaruh Sianida)
"Saya curiga ada asuransi jiwa atas nama Wayan Mirna
dengan jumlah besar di luar negeri. Kalau motif dibunuh, maka dapat asuransi 5
juta dollar AS," tambahnya.
Yudi menjelaskan, jika Mirna tewas karena meminum kopi yang
mengandung sianida, maka prosesnya akan cepat. Namun, menurut dia, Mirna
faktanya meninggal selang waktu dua jam.
"Kalau sianida diminum pukul 16.00, matinya Mirna pukul
18.00 WIB. Kalau racun sianida tidak selama itu. Pasti dia ada sakit yang
lain," ucapnya. (Baca: Kapolda: Saya Tidak Ingin Komentar Apa Pun tentang
Jessica)
Pengusutan kasus Mirna sudah berjalan sejak 6 Januari 2016
lalu, ketika polisi mendapat laporan mengenai adanya perempuan yang meninggal
dunia usai meminum kopi vietnam di Kafe Olivier, Mal Grand Indonesia. Perempuan
itu belakangan diketahui meninggal secara tak wajar.
sumber:http://megapolitan.kompas.com/read/2016/03/04/14210451/Kuasa.Hukum.Jessica.Curiga.Ada.Asuransi.Jutaan.Dollar.AS.untuk.Kematian.Mirna?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd