Bagi sejumlah wisatawan, Taman Penangkaran Buaya di Samut
Prakan, Thailand adalah sebuah tempat wisata yang cukup menarik. Koleksi
ratusan buaya yang terdapat di lokasi tersebut menjadi daya tarik dan
pengalaman sendiri bagi para wisatawan yang datang.
Namun, bagi seorang nenek berusia 65 tahun yang tidak diketahui namanya,
lokasi wisata yang berjarak sekitar satu jam dari Ibukota Bangkok itu menjadi
pilihannya untuk mengakhiri hidup karena sudah mengalami depresi yang cukup
lama.
Seperti dilaporkan oleh The Straits Times Singapore, insiden tersebut
terjadi pada Jum’at (12/9) yang lalu. Nenek tersebut nekat melompat ke dalam
kolam yang berisi ratusan buaya saat jam operasi lokasi wisata memang sedang
dibuka untuk umum.
Preecha Iam-nui, kepalas kepolisian Samut Prakan mengatakan bahwa korban
saat itu sedang berjalan-jalan bersama adik perempuannya. Saat korban lengah
dari pengawasan adiknya, ia pun melompat ke dalam kolam buaya.
“Adiknya mengatakan bahwa nenek berusia 65 tahun ini melompat ke dalam kolam
buaya karena sudah mengalami stress dan depresi yang terlalu lama. Maka ia tak
heran jika kakaknya melakukan hal tersebut,” kata Preecha menjelaskan motif
kejadian tersebut.
Dari pantauan yang dilakukan di lokasi, Taman Penangkaran Buaya Samut Prakan
tersebut memang tidak memiliki pagar yang cukup tinggi. Tempat tersebut hanya
dibatasi dengan pagar setinggi beberapa meter saja, yang mana anak kecil juga
dapat memberikan makan kepada reptil berdarah dingin tersebut.