Tak dapat dipungkiri kalau serial game Grand Theft Auto
(GTA) itu fenomenal. Sejak keluar seri pertamanya pada tahun 1997 untuk konsol
PlayStation, GTA selalu laris dan selain itu, juga selalu menuai kontroversi.
Yang terbaru, seri GTA V dihentikan penjualannya di
Australia karena dianggap mengandung konten kekerasan pada wanita. Menengok ke
belakang, siapa sebenarnya sosok yang punya ide menciptakan game penuh aksi
tersebut?
GTA rupanya digagas keroyokan oleh beberapa orang, yakni
David Jones, Dan Houser, Sam Houser, Mike Dailly, Leslie Benzies, dan Aaron
Garbut. Mari sedikit berkenalan dengan salah satunya, David Jones yang berasal
dari Skotlandia.
David Jones ini adalah pendiri DMA Design, perusahaan
developer game yang didirikan pada tahun 1988. David memang sudah hobi main
game sejak kecilnya. Berkat kerja keras Jones dan ide kreatifnya, DMA sukses
membuat beberapa game dan mulai mempekerjakan orang.
Sukses besar pertama DMA Design adalah game bernama Lemmings.
Penjualannya dalam dua tahun tembus angka 1,5 juta poundsterling, jumlah yang
besar kala itu. Jones pun kaya raya dan mampu membeli mobil Ferrari idamannya
sejak dulu.
Salah satu programmer berbakat yang turut menggagas Lemmings
adalah Mike Dailly. Tak puas cuma sampai di situ, Dailly ini terus mencari ide
untuk game baru.
Ia lalu membayangkan menciptakan game virtual tiga dimensi
(3D) dengan lingkungan kota yang luas. Teknologi sudah memungkinkan membuat
game semacam itu. "Awalnya memang adalah teknologinya. Ketika kami bisa
membuat pemandangan sebuah kota, bisa memperbesar atau memperkecilnya, kami
mulai berpikir apa yang bisa kami lakukan dengan teknologi itu. Pada dasarnya,
kami cuma ingin peta yang besar dan arena bermain yang luas dan bebas,"
ucap Jones.
Dailly, Jones dan beberapa rekan pun mendiskusikannya.
Awalnya, mereka ingin memenuhi kota itu dengan kelompok geng yang saling
bertarung. Tapi kemudian terbersit ide untuk fokus saja membuat sebuah kota
nyata dan hidup, yang bisa ditelusuri oleh para pemainnya.
Tim tersebut sebenarnya sudah lama punya gagasan membuat
game balap. Jadilah mobil menjadi elemen penting dalam game tersebut. Dan tokoh
dalam game diputuskan bukan orang baik-baik melainkan penjahat. Mereka sepakat
menamainya dengan Grand Theft Auto atau disingkat GTA.
GTA pertama itu rilis pada tahun 1997 dan langsung menjadi
best seller di Inggris. Seri seri selanjutnya semakin mengukuhkan GTA sebagai
salah satu franchise game paling sukses sepanjang masa.
David Jones sendiri sampai sekarang masih berkecimpung di
dunia game. Meskipun memang ia sudah bekerja di tempat lain dan tidak lagi
terlalu terlibat dalam pengembangan seri-seri terbaru Grand Theft Auto.
sumber:http://inet.detik.com/?9922022