Sabtu, 23 April 2016

Ular Zombie, Sudah Mati dan Dikuliti Bisa Hidup Lagi dan Mencoba Menyerang Sang Koki

Bagikan Artikel Ini :
Seorang koki di sebuah restoran terkejut saat menyaksikan ular yang siap dimasak tiba-tiba hidup kembali dan menyerangnya.

Video yang diunggah di laman YouTube ini tidak menyebutkan lokasi persis kejadian tersebut. Namun, diperkirakan video ini direkam di Amerika Serikat.


Dalam tayangan itu terdengar komentar kaget seorang koki yang tengah mempersiapkan ular untuk dimasak.

Ular tersebut telah dipenggal kepalanya, dikuliti, dan juga jeroannya dikeluarkan. “Ia telah dipenggal dan mati! Perhatikan, tidak ada yang tersisa di dalam tubuhnya,” kata koki itu seperti dikutip laman Deutsch Welle.

Juru masak tersebut mengatakan, ia telah banyak membunuh ular, tetapi tidak pernah mengalami kejadian seperti ini.

Insiden seperti ini bukanlah yang pertama kali. Pada Agustus 2014, kepala seekor ular kobra yang telah dipenggal dari tubuhnya menggigit seorang koki di Guangdong, China.

Ular yang telah dibunuh 20 menit sebelumnya ini masih berhasil menyuntikkan bisanya. Jiwa sang koki pun tidak terselamatkan.

Kenapa seekor ular yang telah mati masih mampu menyerang?

Sejumlah ectothermic atau hewan berdarah dingin, vertebrata atau hewan bertulang belakang, termasuk sejumlah reptil dan amfibi, memiliki kemampuan untuk “bergerak“ walaupun sudah mati.

Misalnya, saat seekor ular kehilangan kepalanya, memang hewan ini dianggap sudah mati dan fungsi dasar tubuhnya telah berhenti. Namun, ular mati ini masih memiliki beberapa refleks.

Gerakan refleks ini di antaranya yaitu kemampuan untuk menggigit dan menyuntikkan bisa.

Hanya karena hewan tersebut telah mati dipenggal, bukan berarti saraf-sarafnya sudah berhenti berfungsi.

Jasad ular juga diketahui memiliki kemampuan bangkit, bahkan menyerang, walaupun tanpa kepala melekat di tubuhnya.

Gerakan pasca-kematian ini dipicu oleh ion-ion atau partikel bermuatan listrik yang masih ada di sel-sel saraf ular. Ion-ion tersebut masih “hidup“, bahkan beberapa jam setelah kematian.

Saat saraf ular yang baru mati terstimulasi, saluran-saluran saraf akan terbuka, memungkinkan ion melewatinya. Proses ini membangkitkan impuls listrik yang memungkinkan otot ular melakukan gerakan refleksif tadi.
sumber:http://internasional.kompas.com/read/2016/03/08/16300041/Terekam.Video.Ular.yang.Telah.Dipenggal.dan.Dikuliti.Serang.Seorang.Koki


ARTIKEL TERKAIT :

Comments
0 Comments

Tidak ada komentar:

Posting Komentar