BERAPA LAMAKAH YANG DISEBUT TIDUR TERLALU BANYAK
Jumlah waktu tidur yang dibutuhkan seseorang berbeda dari satu orang ke
orang lainnya, hal ini tergantung dari umur, aktivitas, kesehatan dan gaya
hidup seseorang. Sebagai contoh, pada saat seseorang sedang mengalami stres
atau menderita sebuah penyakit, kebutuhan akan tidur-pun berbeda dari orang
yang tidak mengalaminya. Tetapi walaupun waktu tidur yang dibutuhkan
berbeda-beda, para ahli merekomendasikan orang dewasa untuk tidur antara 7
sampai 9 jam setiap malamnya.
MENGAPA ORANG-ORANG TIDUR TERLALU BANYAK
Bagi orang yang menderita hypersomnia, yaknisebuah kondisi medis karena
capek berlebih sehingga lelah sepanjang hari dan ingin tidur, tidur terlalu
banyak adalah kelainan medis. Kebanyakan orang yang menderita ini menunjukkan
gejala akan gelisah, tidak ada tenang, dan masalah ingatan karena kebutuhan
akan tidur.
Terhalangnya jalur pernapasan selagi tidur juga dapat menjadi salah satu
alasan mengapa seseorang membutuhkan tidur lebih, hal ini dikenal dengan Obstructive
Sleep Apnea. Tentu saja tidak semua orang yang tidur terlalu banyak
mengalami kondisi medis, hal lain yang kemungkinan menjadi penyebabnya adalah
obat, alkohol, depresi, atau memang orang itu sedang ingin tidur banyak.
MENGAPA TIDUR TERLALU BANYAK DAPAT BERDAMPAK NEGATIF
Walaupun kepercayaan umum mengatakan bahwa tidur 8 jam itu baik untuk
kesehatan optimal, sebuah
studi 6 tahun menunjukkan bahwa lebih dari 1 juta orang dewasa di umur 30
sampai 102 telah menunjukkan bahwa orang-orang yang tidur hanya 6 sampai 7 jam
setipa malam mempunyai tingkat kematian yang lebih rendah. Sedangkan individu
yang tidur 8 jam per hari atau lebih, juga yang kurang dari 4 jam setiap malam
mempunyai tingkat kematian lebih tinggi dibandingkan yang 6 sampai 7 jam.
Berikut masalah-masalah lain yang mungkin terjadi untuk orang yang tidur
lebih dari 9 jam setiap malam.
1. Depresi
Depresi sering dihubungkan dengan baik sedikit
tidur maupun terlalu banyak tidur. Kebanyakan orang yang mengalami depresi
memiliki resiko insomnia (susah tidur) atau tidur terlalu sedikit, tetapi 15%
orang yang mengalami depresi juga memiliki resiko tidur terlalu banyak. Ini
mungkin kurangnya kepuasan hidup.
2. Kondisi Medis
Ternyata tidur berlebih juga dapat memiliki
kemungkinan lebih tinggi akan kondisi medis seperti diabetes, obesitas, dan
sakit kepala. Orang yang tidur terlalu banyak di siang hari dan mengganggu
waktu tidur malam mereka terkadang akan menemukan diri mereka mengalami sakit
kepala di pagi harinya.
3. Lebih Banyak Tidur di Cuaca atau Musim
Dingin
Dikenal juga sebagai Seasonal
Affectiveness Disorder (SAD), yang terjadi di musim dingin. Ditunjukkan
dengan gejala depresi, kurang energi, ketidak tertarikan seks, meningkatnya
tidur. Ini serupa dengan "hibernasi", tapi pada kenyataannya tidak
ada kebutuhan untuk tidur lebih banyak di musim dingin.
Untungnya, SAD dapat disembuhkan dengan olahraga
ringan, terlebih bagi kita yang tidak memiliki musim dingin, kemungkinan ini
sangatlah rendah atau bahkan dapat dikatakan tidak mungkin.
4. Kekurangan Energi
Banyak studi menunjukkan bahwa tidur terlalu
banyak juga dapat menyebabkan kurangnya energi. Pernahkan Anda merasa lelah
setelah tidur sekitar 10 jam daripada tidur hanya 7 jam? Tubuh Anda berusaha
untuk menggantikan kualitas dengan kuantitas, yakni kualitas tidur yang buruk
digantikan dengan lamanya waktu tidur.
5. Kekurangan Olahraga
Olahraga teratur meningkatkan temperatur tubuh
Anda, sehingga memperbolehkan temperatur tubuh Anda untuk turun lebih cepat di
malam hari, yang juga akan meningkakan kualitas tidur. Kurangnya pergerakan
dapat meningkatkan waktu tidur.
6. Diet yang Salah
Kebiasaan makan dan tidur berjalan seiringan.
Diet yang salah ternyata malah dapat memperburuk energi Anda dan membuat Anda lebih
lelah, yang juga berarti tidur lebih banyak. Jangan makan makanan yang tidak
sehat sebelum tidur karena tentu lebih membutuhkan metabolisme lebih yang
ditujukan ke sistem pencernaan Anda, dibandingkan otak Anda selagi tidur. Hal
ini membuat kualitas yang buruk.
JADI APAKAH TIDUR TERLALU BANYAK BENAR-BENAR BURUK UNTUK KESEHATAN
Sayangnya, masalah-masalah di atas hanya didasarkan ke statistik dan studi,
tidak ada yang secara nyata menunjukkan mengatakan bahwa tidur terlalu banyak
itu benar-benar buruk untuk kesehatan. Mungkin jika Anda sehat dan tikda
memiliki kondisi medis apapun, maka tidur lebih lama tidak akan memberikan
dampak negatif bagi diri Anda.
Tapi Anda juga perlu mengetahui bahwa statistik terjadi berdasarkan
data-data nyata dan kemungkinan itu terjadi kembali cukup tinggi. Jadi apakah
tidur terlalu banyak benar-benar buruk? Yang buruk mungkin adalah penyebab dari mengapa Anda bisa tidur terlalu banyak.
sumber:http://www.tahupedia.com/content/show/207/Terlalu-Banyak-Tidur-Ternyata-Buruk-untuk-Kesehatan
ARTIKEL TERKAIT :
Artikel Kesehatan
- Ini Dia 4 Jenis Olahraga yang Aman Dilakukan di Malam Hari
- Manfaat Tempe Ternyata Luar Biasa!
- Lima Hal Ini Dilarang Setelah Kamu Melakukan Olahraga
- 4 Tips Mudah Mengeluarkan Racun Dari Dalam Kulit
- 9 Tips Agar Kecoa Menghilang Dari Rumah Anda
- Tidur Telanjang Ternyata Sangat Bermanfaat
- 14 Tanda Gejala Kanker Bila Sering Terjadi Pada Tubuh Anda, Segera Periksa!
- Apakah Wanita Boleh Berenang Saat Menstruasi?
- Apa itu Olahraga Calisthenics atau Street Workout?
- Awas, Isi Ulang Botol Kemasan Lebih Banyak Mengandung Kuman Dibanding Toilet
- Enam Benda Sehari-hari Ini Ternyata Banyak Mengandung kuman
- Cara Membentuk Badan Berotot dan Sixpack Secara Alami Dalam 3 Bulan
- Menurut Studi, Pria Dengan Buah Zakar Besar Rentan Terkena Penyakit Jantung
- 5 Jenis Nyeri yang Bisa Berakibat Fatal Bagi Manusia
- Waspada, Jika 5 Gejala Ini Ada Berarti Ginjal Anda Sedang Bermasalah
- Ternyata Ada Manfaatnya Saat Kita Melamun
- Inilah 5 Penyakit Paling Berbahaya Versi WHO
- Mengenal Lebih Dekat 5 Jenis Penyakit Hepatitis
- Inilah Resep Panjang Umur Dari Berbagai Negara
- 8 Faktor yang Bisa Menyebabkan Alat Kontrasepsi Menjadi 'Jebol'
- 4 Faktor Berbahaya Jika Terlalu Banyak Minum Kopi
- 3 Tips Mudah Singkirkan Racun Dari Tubuh
- 4 Tips Untuk Mencegah Penyakit Batu Ginjal
- 4 Faktor yang Bisa Menyebabkan Gagal Ginjal
- 5 Dampak Mengerikan Akibat Terlalu Banyak Nonton Televisi