
Rudi menjelaskan mengukur dan membandingkan ketegasan antara Jokowi dengan
Prabowo sangat mudah. Salah satunya dengan melihat kembali rekam jejak dari
kedua kandidat presiden itu saat memimpin selama ini.
"Kalau ingin mengukur ketegasan justru jokowi lebih tegas. Itu jelas sudah terbukti. Jokowi menyelesaikan persoalan ketika dipercaya memimpin di Solo dan Jakarta. Itu bukti ketegasan," kata Rudi di Jakarta, Sabtu (31/5).
Jokowi, kata Rudi, misalnya membawa Solo menjadi kota yang jauh lebih baik pada saat ini. Sedangkan ketika dipercaya memimpin Jakarta, lanjutnya, Jokowi berani tegas terhadap orang-orang yang berupaya menjadikan Jakarta sebagai kota yang korup dan tidak manusiawi.
Sementara Prabowo, dinilai Rudi, belum pernah menunjukkan ketegasan apa pun ketika memegang tampuk pimpinan. Contohnya saja, lanjut Rudi, tidak tegasnya Prabowo terhadap anak buahnya yang melakukan aksi penculikan.
"Itu bentuk ketidaktegasan dari seorang pemimpin," ujar Rudi. Jadi, menurut Rudi, rakyat jangan mau dikelabui dengan segala upaya membangun citra ketegasan seorang pemimpim yang menyesatkan.
Sebab, kata Rudi, ketegasan dalam memimpin tidak bisa diukur dan dinilai dari kegantengan atau kegagahan seseorang. Ketegasan pemimpim, lanjut Rudi, bisa dinilai dari konsistensi dalam mengambil keputusan.
"Kalau suka marah-marah, emosi dan nada suara yang tinggi atau maskulinitas dianggap sebuah ketegasan itu sangat keliru. Ketegasan bukan dicirikan atau disimbolkan dengan maskulinitas, tapi konsisten pada prinsipnya. Yang namanya tegas adalah bagaimana seorang pemimpin berani membuat keputusan walaupun tidak populis," ujar Rudi.
Selain itu, Rudi mengingatkan, ketegasan yang hanya mencerminkan sosok maskulinitas dari seseorang justru berpotensi melahirkan kekerasan. Sebab, lanjutnya, 'ketegasan' macam itu hanya mengandalkan sisi kekuatan fisik, namun mengabaikan keteguhan dalam berprinsip.
sumber:https://id.berita.yahoo.com/jokowi-lebih-tegas-daripada-prabowo-075124429.html
ARTIKEL TERKAIT :
Artikel Bebas
- Ajaib, Pasangan Lansia Ini Selamat dari Kebakaran California Setelah Berendam di Kolam Renang Selama 6 Jam
- Kata Fahri Hamzah: Kita Enggak Usah Ngomongin Ahok Lagi
- Sehebat Apakah Para Hacker Dari Korea Utara?
- Ini Dia Gaji Anies-Sandi Saat Resmi Pimpin DKI Nanti
- Peraturan Baru: Segera Registrasi Ulang Agar Kartu SIM Prabayar Anda Tidak Diblokir
- Terciduk, Pesta Seks Kaum Gay di Harmoni Jakarta
- Kalau Sudah Waktunya Tuhan, Setya Novanto Pasti Masuk Penjara!
- Hati-Hati, Pornografi Memiliki Efek Mengerikan pada Otak dan Tubuh
- Inilah 5 Ancaman Donald Trump yang Paling 'Ekstrem'
- Fakta Seks, Mengapa Pria Lebih Cepat Capai Klimaks Dibandingkan Wanita?
- ISIS Memberikan Hadiah 1 juta USD Kepada Siapa Saja yang Bisa Membunuh Gadis Cantik Ini
- 5 Presiden di Dunia yang Menolak Gaji Dari Negara
- Wow, Ahok Menang Telak dalam Twitter Polling yang Dibikin Iwan Fals
- Inilah Ramalan Nostradamus soal Nasib Donald Trump
- 7 Faktor yang Menyebabkan Anda Ditolak Saat Melamar Pekerjaan
- Jangan Kaget, Ini Dia Jenis Film Porno yang Disukai Wanita!
- Ternyata Ada Oknum Perwira Polda Metro Mencoba Merayu Jessica Wongso
- Empat Cerita Menyedihkan Jessica, Tidur Bersama Kecoak Sampai Ditelanjangi Polwan
- Ditemukan, Penjara Mengerikan untuk Para 'Budak Seks' ISIS
- 7 Barang Usang di Rumah yang Bisa Memiliki Nilai sangat Tinggi
- Inilah Enam Tipe Orang Tua yang Bisa Merusak Masa Depan Anak
- Ini Alasannya Kenapa Banyak Cewek yang Rela Mengumbar Aurat di Bigo Live
- Inilah Kekayaan Gembong Narkoba Joaquin Gezman Dari Mexico yang Membuat Orang Tercengang!
- Ciri-ciri Rumah Makan yang Menggunakan Jin Sebagai Penglaris Agar Laku Keras!
- Ini Dia 4 Tipe Stalker di Medsos